Kadar testosteron rendah dapat berdampak serius pada kesehatan jantung pria. Testosteron adalah hormon yang sangat penting bagi kesehatan pria, termasuk dalam menjaga kesehatan jantung. Kadar testosteron yang rendah dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, termasuk serangan jantung dan stroke.
Sebuah studi yang dipublikasikan dalam jurnal American Journal of Medicine menemukan bahwa pria dengan kadar testosteron rendah memiliki risiko dua kali lipat mengalami serangan jantung dibandingkan dengan pria dengan kadar testosteron normal. Hal ini disebabkan karena testosteron berperan dalam menjaga kesehatan pembuluh darah dan mempengaruhi metabolisme lemak dalam tubuh.
Selain itu, kadar testosteron rendah juga dapat menyebabkan penumpukan lemak di sekitar perut, yang merupakan faktor risiko utama untuk penyakit jantung. Penelitian juga menunjukkan bahwa pria dengan kadar testosteron rendah cenderung memiliki tekanan darah tinggi dan kadar kolesterol yang tidak sehat, yang juga meningkatkan risiko penyakit jantung.
Untuk mengatasi masalah kadar testosteron rendah dan menjaga kesehatan jantung, pria dapat melakukan beberapa langkah, antara lain:
1. Berolahraga secara teratur, terutama latihan kardiovaskular seperti lari, bersepeda, atau berenang.
2. Menjaga berat badan ideal dengan pola makan sehat dan seimbang.
3. Mengelola stres dengan cara yang sehat, seperti meditasi, yoga, atau terapi.
4. Tidur yang cukup setiap malam, karena kurang tidur dapat menyebabkan penurunan kadar testosteron.
5. Menghindari konsumsi alkohol dan merokok, karena keduanya dapat memengaruhi kadar testosteron.
Jika Anda mengalami gejala kadar testosteron rendah, seperti penurunan gairah seksual, kelelahan, atau penurunan massa otot, segera konsultasikan dengan dokter untuk melakukan pemeriksaan dan penanganan yang tepat. Kesehatan jantung adalah hal yang sangat penting, dan menjaga kadar testosteron dalam batas normal dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung pada pria.
