Senam Kegel adalah latihan yang dilakukan untuk menguatkan otot panggul bagian bawah, yang dikenal sebagai otot dasar panggul. Latihan ini pertama kali dikembangkan oleh Dr. Arnold Kegel, seorang dokter ahli obstetri dan ginekologi asal Amerika Serikat pada tahun 1948.
Manfaat dari senam Kegel sangatlah banyak, terutama bagi wanita yang sedang hamil atau baru melahirkan. Latihan ini dapat membantu mengurangi risiko terjadinya inkontinensia urin dan prolaps organ panggul, serta meningkatkan kualitas hubungan seksual. Selain itu, senam Kegel juga bermanfaat bagi pria yang mengalami masalah inkontinensia urin atau disfungsi ereksi.
Ciri gerakan senam Kegel yang paling umum dilakukan adalah sebagai berikut:
1. Identifikasi otot dasar panggul: Untuk melakukannya, cobalah untuk menghentikan aliran urin saat buang air kecil. Otot yang Anda gunakan saat melakukan hal ini adalah otot dasar panggul yang akan dikuatkan melalui senam Kegel.
2. Kontraksi otot: Setelah mengidentifikasi otot dasar panggul, kontraksikan otot tersebut selama 5-10 detik, kemudian lepaskan. Ulangi gerakan ini sebanyak 10-15 kali.
3. Peregangan otot: Setelah melakukan kontraksi otot, lakukan peregangan otot selama 5-10 detik. Ulangi gerakan ini sebanyak 10-15 kali.
Senam Kegel dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja, tanpa memerlukan peralatan khusus. Anda dapat melakukannya sambil duduk, berdiri, bahkan saat sedang menonton televisi. Untuk hasil yang optimal, disarankan untuk melakukannya secara rutin setidaknya 3-4 kali dalam seminggu.
Jadi, jika Anda ingin menjaga kesehatan panggul Anda, mulailah untuk melakukan senam Kegel. Selain itu, konsultasikan juga dengan dokter atau ahli terkait untuk memastikan bahwa gerakan yang Anda lakukan benar dan sesuai dengan kebutuhan Anda.
